Neoclassicism dan Romanticism

NEOCLASSICISM DAN ROMANTICISM

Neoclassicisim

Gaya seni yang dikenal sebagai "Neoclassicism" adalah gerakan yang berpengaruh dalam lukisan dan seni visual lainnya yang dimulai pada 1760-an dan berlangsung hingga 1840-an. Gerakan ini menekankan pada pesanan, harmoni, keseimbangan, idealisasi, dan rasionalitas. Neoclassicism muncul sebagian sebagai reaksi terhadap gaya Rococo sensual dan frivolously dekoratif yang telah mendominasi seni Eropa dari pada 1720-an. Lukisan dan patung-patung neoclassicism bersifat serius, tanpa emosi, dan tegas heroik. Pelukis neoklasik menggambarkan literatur dari sastra klasik dan sejarah, seperti yang digunakan dalam seni sebelumnya (seni Yunani dan Republik Romawi), menggunakan warna suram dengan sesekali brilian menyoroti, untuk menyampaikan narasi moral penyangkalan diri dan pengorbanan diri sepenuhnya sesuai dengan keunggulan etis seharusnya dari Antiquity.

Karakteristik Neoclassicism :

· Dibawa kembali dan digambarkan sejarah Romawi

· Formal komposisi

· Penggunaan diagonal menunjukkan puncak emosi/sejenak

· Lokal warna

· Keseluruhan pencahayaan

· Klasik struktur geo

· Selesai kanvas

Romanticism

Romantisisme merupakan gerakan dalam seni sastra, serta merupakan gerakan intelektual yang berasal dari pertengahan kedua pada abad 18 di eropa barat selama revolosi industri. Romantisisme menyebar dari seni ke sastra dan filsafat yang menekankan pada pendekatan emosional, spontan, dan imajinatif, dan kebebasan dengan cara subjektivitas dan individualisme. Romantisisme dibentuk sebagai pemberontakan melawan Neoclassicism yang disebabkan oleh perubahan sosial tiba-tiba yang terjadi selama Revolusi Perancis dan era Napoleon. Romantisme mulai di Jerman dan Inggris pada 1770 dan telah menyebar ke seluruh Eropa pada 1820-an. Kemudian tidak lama setelah itu, pengaruhnya telah menyebar di luar negeri ke Amerika Serikat.

Seniman romantisisme terpesona oleh alam, jenius, nafsu mereka, perjuangan batin, suasana hati mereka, potensi mental, dan pahlawan. Mereka menyelidiki sifat manusia dan kepribadian, budaya rakyat, asal-usul nasional dan etnis, era abad pertengahan, yang eksotis, remote, yang misterius, okultisme, yang sakit, dan bahkan setan. Seniman romantisisme memiliki peran pencipta sejati yang mengabaikan aturan yang ditetapkan, yang menurut mereka terlalu ketat, formal, tradisional dan bahkan prosedural. Mereka juga percaya bahwa imajinasi adalah alasan yang lebih unggul dan keindahan. Gerakan arsitektur paling sering dikaitkan dengan Romantisisme adalah Revival Gothic, digunakan untuk merangkul seluruh gerakan Neo-Gothic.

Karakteristik Romanticism :

· Menunjukkan ketinggian tindakan

· Emosi ekstrem

· Dirayakan alam sebagai di luar kendali

· Dramatis komposisi

· Tinggi sensasi (hidup dan saat-saat kematian)

Neoclassicism dan romanticism memiliki beberapa perbedaan sebagai berikut:

Neoclassicism	Romanticism
· Pentingnya bentuk dan ketertiban, tanggung jawab individu untuk masyarakat · Diatur aturan hidup · Supremasi akal (refleksi,logika) · Masa pemerintahannya tertib · Mengikuti hukum alam · Kebebasan social · Ditetapkan oleh sopan santun · Bahasanya harus bermatabat karena mencerminkan citra dalam pengalaman manusia	· Pentingnya bebas berekspresi, integritas individu · Kebebasan penghakiman · Supremasi Intuisi · Masa pemerintahannya tidak teratur · Konstan di alam · Kebebasan individu · Ditetapkan oleh flamboyan · Bahasa yang digunakan adalah ucapan alami dan sastra harus mencerminkan aspirasi